Halaman


Senin, 24 Mei 2010

Tugas VIII (Aplikasi Fuzzy Logic Control)

Makalah :Makalah

"Perancangan Logika Fuzzy Untuk Penilaian Mutu The Hitam Orthodox

­­­­

Pembahasan kelompok :

Aplikasi Logika Fuzzy yang digunakan metode Smallest of Maximum (SOM). Metode ini dipilih karena dapat memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan metode defuzzifikasi yang lain. Metode SOM memiliki karakteristik lebih ketat dalam memberikan nilai, sehingga nilai – nilainya cenderung lebih kecil dari pada metode yang lain. Metode SOM ini akan memberikan nilai yang besar apabila varibel – variabel inputnya memang layak untuk diberi nilai yang besar.

Kualitas teh merupakan sekumpulan sifat-sifat yang dikehendaki dari the diantaranya kenampakan fisik the kering (outer quality) dan kualitas dalam (inner quality).  Menurut ketentuan SNI-1902-2000 (Badan  Standarisasi Industri, 2000), syarat mutu dari teh hitam ditentukan berdasarkan karakteristik :
1.  Ukuran partikel
2.  Kenampakan (appearance) teh hitam, yang meliputi :
• Bentuk, ukuran serta beratnya
• Tip (jumlah, warna dan keadaan)
• Warna partikel
• Kebersihan
3.  Air seduhan (liquor), yang meliputi :
• Warna 
• Rasa
• Bau
4.  Kenampakan ampas seduhan teh (infusion), yang meliputi :
• Warna 
• Kerataan

Salah satu cara untuk menterjemahkan uji mutu inderawi dari tester teh ke dalam proses uji mutu mekanik adalah menggunakan pendekatan metode fuzzy. Alur sistem logika fuzzy dapat dilihat pada Gambar 1. Sistem logika fuzzy digolongkan menjadi empat modul, yaitu :
•  Fuzzifier
•  Defuzzifier
•  Inference Engine
•  Rule Base



 Gambar 1. Struktur Dari Sistem Logika Fuzzy

Data masukan (input) bagi model logika  fuzzy berasal dari hasil penginderaan manusia (tester) terhadap komoditas teh hitam orthodox. Tester yang digunakan untuk membentuk sistem logika  fuzzy ini berjumlah dua orang. Kedua tester memiliki pengalaman lebih dari 10 tahun dalam pengujian mutu teh hitam orthodox. Himpunan  fuzzy yang dibentuk dapat dilihat pada Tabel 1. dan alur input dan outputnya dapat dilihat pada Gambar 2. 

Tabel 1



Dimana himpunan [A,B,C,D,E] memiliki nilai definisi untuk kemudahan proses hitung pada aturan fuzzy atau proses fuzzifikasi sebagai berikut :
Kelas mutu A = 5; kelas mutu B = 4; kelas mutu C = 3; kelas mutu D = 2 dan kelas mutu E = 1.


Gambar 2. Variabel dari setiap criteria


Membuat Aturan Fuzzy (Rule Base)


  • Aturan kriteria appeareance :

Dengan penentuan Batas Atas (BA) dan Batas Bawah (BB) pada variabel mutu ini didasarkan pada penilaian mutu teh hitam orthodox.
Jumlah aturan appeareance, yaitu sebanyak 5 x 5 x 5 x 5 = 625 aturan. Contoh bentuk aturan, yaitu :
IF Warna 5 AND Kerataan 5 AND Kebersihan 5 AND Ukuran & Bentuk 5 THEN Mutu 5
IF Warna 5 AND Kerataan 5 AND Kebersihan 5 AND Ukuran & Bentuk 4 THEN Mutu 5
IF Warna 5 AND Kerataan 5 AND Kebersihan 5 AND Ukuran & Bentuk 3 THEN Mutu 5
IF Warna 5 AND Kerataan 5 AND Kebersihan 5 AND Ukuran & Bentuk 2 THEN Mutu 4



  • Aturan kriteria liquor :

Penentuan BA dan BB pada variabel mutu ini didasarkan pada penilaian mutu teh hitam orthodox.
Jumlah aturan liquor, yaitu sebanyak  5 x 5 x 5 = 125 aturan. Contoh bentuk aturan, yaitu :
IF Warna Air 5 AND Kekuatan 5 AND Aroma 5 THEN Mutu 5
IF Warna Air 5 AND Kekuatan 5 AND Aroma 4 THEN Mutu 5
IF Warna Air 5 AND Kekuatan 5 AND Aroma 3 THEN Mutu 4
IF Warna Air 5 AND Kekuatan 5 AND Aroma 2 THEN Mutu 4



  • Aturan kriteria infused:

Penentuan BA dan BB pada variabel mutu ini didasarkan pada penilaian mutu teh hitam orthodox.
Jumlah aturan infused, yaitu sebanyak 5 x 5 = 25 aturan. Contoh bentuk aturan, yaitu :
IF Warna 5 AND Kerataan 5 THEN Mutu 5
IF Warna 5 AND Kerataan 4 THEN Mutu 5
IF Warna 5 AND Kerataan 3 THEN Mutu 4

IF Warna 5 AND Kerataan 2 THEN Mutu 4



  • Aturan kriteria mutu akhir:

Penentuan BA dan BB pada variabel mutu ini didasarkan pada penilaian mutu teh hitam orthodox.
Jumlah aturan liquor, yaitu sebanyak  5 x 5 x 5 = 125 aturan. Contoh bentuk aturan, yaitu :
IF Warna Air 5 AND Kekuatan 5 AND Aroma 5 THEN Mutu 5
IF Warna Air 5 AND Kekuatan 5 AND Aroma 4 THEN Mutu 5
IF Warna Air 5 AND Kekuatan 5 AND Aroma 3 THEN Mutu 4
IF Warna Air 5 AND Kekuatan 5 AND Aroma 2 THEN Mutu 4


Kesimpulan :           

1.      Metode logika fuzzy SOM ini dapat lebih mengobjektifkan hasil penilaian mutu teh hitam orthodox dan mengkoreksi hasil penilaian mutu teh hitam orthodox yang dilakukan oleh para tester.
2.      Berdasarkan uji parametrik LSD dan non-parametrik Mann-Whitney, antara hasil penilaian tester dan hasil penilaian dengan menggunakan logika fuzzy tidak berbeda nyata hasilnya.



referensi dapat di download disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar